Home » » Proses itu INDAH

Proses itu INDAH

Indah nya Waktu yang tak bisa dipungkiri akan kesempurnaan sang pencipta. Di mana ia memberikan kehidupan kita melalui banyak proses. Yang setiap orang memiliki alur skenario yang berbeda-beda dan semua itu unik. Cukup 10 hr saja kebersamaan ku dengan kponakan ku dari adek angkat ku perlihatkan gaya dan tingkah nya. Balita berumur hampir 11bln 1 minggu lagi ini membuat ku menuliskan sederetan kata demi kata yang ingin ku ukir untuk nya. Tepat di hari pertama kelahiran nya 11 bln yang lalu ku gendong wajah mungil merah merona itu.
Dengan diam dan lucu nya wajah tanpa dosa itu terlahir lah ke muka bumi.<gumam ku dalam hati> Senang tidak terhingga ku memandang nya.. Bulan demi bulan ia pun tumbuh menjadi bayi yang semakin besar. Walau jujur ku katakan sejak 1 hr umur nya dan 1bln aku menjenguk nya terakhir 8bln sudah ku melihat nya lagi. Bisa di katakan lucu nya diri ini. waktu 7bln yang ada tidak sedikitpun mengunjungi nya, walau tetap menanyakan lewat SMS saja pesan melayang demi mengetahui perkembangan nya. Tapi semua itU tak memudarkan rasa CINTA dan SAYANG ku pada nya. kembali merefresh ulang 10hr ini aku bersamanya. Melihat perkembangan nya yang jauh dari pertama kali ku mengendong nya. Ia bertambah besar dan bertambah semakin kuat. Senang ku kembali terukir indah setiap 10hr ini. Sekarang bayi mungil itu sudah bisa merangkak,bisa berbicara walau hanya dgn kata "Mama, ndak " kalau menangis selalu minta andalan seorang bayi,dan kalau melihat ku menyapa dengan senyum nya bahkan menawarkan diri minta di gendong. Wajar saja umur nya juga baru 11 bln. Lucu nya nak diri mu,buat BUNDA semakin sayang dengan mu. Awal dari tulisan ku ini sebenarnya pendek saja. KAta-kata diatas itu hanya ungkapan ku saja untuk menuliskan kronologis cerita ini. Semua cerita ini berawal dr ketelatan ku datang untuk menemani nya dan mama nya menginap di rumah nya. Ku buka saja pintu rumah nya,karena di rumah nya serasa rumah sendiri. ku langsung masuk dan Ia yang masih di pangkuan Mama y merangkak laju menuju ku.. Ku tersenyum dan Bahagia sekali. Karena ia semakin mengenali ku. dan Mama nya juga ikutan tersenyum. Jam pun semakin larut dimana pastinya ia merengek minta di bawa tidur.. Dan dengan ketulusan naluri seorang ibu ,adik ku ini dengan cepat membawanya ke kamar. <Suasana yang sangat dalam sekali ku lihat antar ke duanya>. Tapi apa yang terjadi ,Ia malahan tidak mau diajak tidur,tapi dia mengajak main. Ya terang saja Mama nya yang kelihatan sangat letih sekali setelah bergelut tidur malam terus untuk mengerjakan tugas yang banyak. Dan mama y pun tertidur. Ia pun terbangun dari tempat tidur nya dan menyapa ku yang masih menont0n Tv. Beberapa kali pangilan nya pada ku,tidak ku perdulikan. karena ku berharap ia TErtidur lelap.. TAPI tidak sampai 5 menit ku pandangin Ia yang menyapa ku akhirnya Ia terlelap tanpa jejak. langsung tertidur tepat mengHadap ku dan di bawah kaki mama nya. Itulah pemandangan yangmembuat aku mengeleng tersenyum lebar akan tingkah nya . Ya wajar saja ia terlelap seperti itu waktu saja sudah malam. dan bukan jam nya anak seumur dia juga untuk tidak tidur..Nak.. Nak.. Malam tadi melihat mu membuat Bunda semakin sayang saja dengan perkembangan mu nak.. Bahkan dirimu mengajarkan Bunda banyak hal bagaimana harus menjalankan perjalanan hidup kedepan nanti.. Pastinya Bunda juga banyak belajar arti semangat dan optimis dari Mama mu dan kamu yang tegas menghadapi perjuangan hidup ini.Cepat lah besar ANAK ku. AGAR kamu cepat jalan,bisa berbicara. Jadi anak yang pintar,soleh untuk DUNIA dan AKHERAT MU.DAN terimakasih atas pengalaman 10malam ini bersama mu dan Mama mu.. Teman.. SungGuh indah ya proses kehidupan itu. sampai-sampai kita harus memperSiapkan diri kapan pun dan kita juga bisa lebih berSiap siaga kapan dan bagaimanapun proses hidup dan keluarga kita. Tulisan ini sPesial teruntuk ANAK ku:BIMO DAFFA TRIWIBOWO.DOA Bunda tidak akan pernah berubah pada mu nak. Sampai kapan pun Daffa juga anak BUNDA :-)


0 comments:

Posting Komentar

Kalender Hijriah

 
Copyright © 2013. LDSI At-tarbawi - All Rights Reserved
Published by LDSI At-tarbawi
Proudly powered by Blogger