Latest Article Get our latest posts by subscribing this site

Seorang wartawan (W) mewawancarai satu orang bernama "Kesuksesan" (S)



Seorang wartawan (W) mewawancarai satu orang bernama "Kesuksesan" (S). Berikut adalah perbicangan yang mereka lakukan.
W: "Kamu begitu dipuja-puja, dicintai dan dikejar banyak orang di dunia ini, tapi kenapa kamu begitu jual mahal?"
S: "Aku memang harus jual mahal, kalau tidak, semua orang tidak akan mengejarku lagi."
W: "Lalu, boleh tahu tidak kamu itu orangnya seperti apa?"
S: "Intinya aku orangnya jual mahal dan tidak gampang mencintai seseorang."
W: "Bisakah dijelaskan lebih detail, saya masih belum paham."
S: "Di saat orang lain mengejarku, aku akan berlari menjauh. Aku akan membuat mereka lelah, capek, frustrasi, putus asa, hilang semangat, dan bahkan menyerah. Bukan hanya itu, aku akan mengerahkan seluruh pasukan terbaikku yaitu rintangan, tantangan, halangan, masalah, cobaan, dan kegagalan. Aku perintahkan mereka untuk menghadang siapa pun yang berusaha mendapatkanku."

Kisah Wanita Yang Selalu Berbicara Dengan Bahasa Al-Qur’an



Semoga Catatan ini bisa menjadi bahan Renungan Buat Kita Tentang
Pentingnya menjaga Lidah Kita karena kelak semua yang keluar dari mulut kita akan dimintai pertangungjawaban

Berkata Abdullah bin Mubarak Rahimahullahu Ta’ala :
Saya berangkat menunaikan Haji ke Baitullah Al-Haram, lalu berziarah ke makam Rasulullah sallAllahu ‘alayhi wasallam. Ketika saya berada disuatu sudut jalan, tiba-tiba saya melihat sesosok tubuh berpakaian yang dibuat dari bulu. Ia adalah seorang ibu yang sudah tua. Saya berhenti sejenak seraya mengucapkan salam untuknya. Terjadilah dialog dengannya beberapa saat.

Kisah Putra dan Putri Nabi Muhammad SAW




Posted on Mei 8, 2009 by komunitasamam
Penutur Ulang Lukman Hakim Zuhdi
Sepanjang hidup, Nabi Muhammad SAW diketahui memiliki beberapa istri. Istri pertamanya bernama Siti Khadijah binti Khuwailid, saudagar kaya berusia 40 tahun yang dinikahi sebelum beliau diangkat menjadi nabi dan rasul. Ketika itu usia beliau 25 tahun. Beliau tidak menikah lagi dengan perempuan manapun sewaktu Khadijah masih hidup. Beberapa lama setelah Khadijah wafat, beliau baru menikahi Saudah binti Zam’ah. Saat itu usia beliau sekitar 50 tahun. Beliau kemudian menikahi Siti Aisyah binti Abu Bakar Shiddiq, gadis berusia 9 tahun.
Selanjutnya Nabi Muhammad SAW menikahi Hafsah binti Umar bin Khattab, Ummu Habibab binti Abi Sufyan, Hindun binti Abi Umaiyah, dan Zainab binti Jahsyin. Zainab binti Jahsyin adalah istri pertama beliau yang meninggal dunia setelah beliau wafat. Beliau juga menikahi Juwairiyah binti Haris dan Shafiyyah binti Hayy. Adapun perempuan yang terakhir dinikahi beliau bernama Maimunah binti Haris. Kesemua istri beliau lazim dijuluki ummul mukminin, yakni ibu-ibu orang yang beriman.

Kalender Hijriah

 
Copyright © 2013. LDSI At-tarbawi - All Rights Reserved
Published by LDSI At-tarbawi
Proudly powered by Blogger