Latest Article Get our latest posts by subscribing this site

bace jaklah

kehidupan akan terus berjalan,amal yang diciptakan akan selalu diperhitungkan,maka bekerjalah dan beramallah selagi masih ada kesempatan,jangan lemah karena banyaknya masalah,tapi buatlah masalah jadi sesuatu yang dinikmati,agar suatu saat kita mampu beradaptasi denan setiap masalah,dan masalah itu kelelahan menghampiri kita.....semangat sahabat......
By Sardini Ramadhan

Satu Dekade LDSI At-Tarbawi membangun kampus orange



Alhamdulillah segala syukur kepada ditahun 2010 ini LDSI At-Tarbawi telah genap 10 tahun melebarkan sayapnya dalam perjuangan dakwah kampus di FKIP UNTAN. Kegiatan ceremonialnya dilaksanakan tepatnya pada hari Ahad, 14 November 2010 lalu di Aula FKIP UNTAN. Tema yang diusung pada perayaan akbar ini adalah “Satu Dekade LDSI At-Tarbawi membangun kampus orange.

STUDIKA (Studi Islam Kampus). Karena Hati Juga Perlu Nutrisi.

Assalamu’alaikum Warahmatullohi Wabarokatuh….
Yap, Jumpa lagi di artikel mengenai STUDIKA, Studi Islam Kampus. Di edisi kali ini tim  akan membahas lagi mulai dari latar belakang hingga seberapa pentingnya sih STUDIKA itu?

keep shining :)



kau adalah satu dr skian bnyk bintang yg Allah pilih untuk bersinar terang di antara gelapnya kehidupan.
salam cinta ^^

Dan kunikmati pagi ini dengan butir hikmah, tertunduk patuh pada ketentuanNya. Jika ini yang terbaik menurutMu Ya Rabb...jadikan hati ridha terhadap segala ketentuanMu untuk tiap hati-hati yang Kau tautkan dalam ketaqwaan dan ketaatan. Segala yang menjadikan kami tetap kuat untuk melanjutkan langkah. Segala yang menjadikan kami tetap tegar menjalani dengan keikhlasan. Meski terkadang diwarnai keputusasaan. Namun kami yakin akan janjiMu Wahai Dzat yang menggenggam jiwa. Kau kan senantiasa memberikan pertolongan bagi mereka yang menolong agamaMu. Maka tetapkan kami sebagai orang-orang yang bersyukur atas hidayah ini. Menjadi bintang yang bersinar terang di antara gelapnya kehidupan. Dalam suramnya dunia fana.

merindukanmu ukhti di manapun kau berada...




Bismillahirrahmaanirrahiim.

Bersama dengan sejuknya hembusan angin..... Berdzikir melantunkan doa untukmu para mujahidah dakwah. Muslimah shalihah, wanita pilihan Allah. Moga senantiasa keberkahanNya meliputi ditiap helaan nafas dan pijakan langkah perjuanganmu. Menggenggam hati-hati ini untuk senantiasa terpaut hanya dalam ketaatan padaNya.

Rabb..., sungguh kumerindu mereka yang kusayangi karenaMu. Sungguh aku merindu mereka yang hadir mewarnai kehidupanku meniti jalanMu. Rabb..., sungguh aku merindu mereka yang senantiasa mengingatkanku untuk tetap melangkah meski langkah ini mulai goyah. Kepada mereka yang senantiasa mengingatkanku betapa perjalanan ini memanglah tidak mudah, akan tetapi janjiNya sungguh indah. Rabb..., aku sungguh merindu mereka yang menemaniku meniti jalanMu, bersama melangkah. Rabb..., sungguh aku merindu mereka.

salam cinta untukmu saudariku di mana pun kau berada : )



Selamat berjuang sahabatku
Semoga Alloh berkatimu
Kenangan indah bersamamu
Takkan kubiar dia berlalu
Berjuanglah hingga ke akhirnya
Dan ingatlah semua ikrar kita

Hati ini sayu mengenangkan
Sengsara di dalam perjuangan
Jiwa ku merana dan meronta mengharapkan
Kedamaian dan jua ketenangan

Tetapi kuatur pada hakikat
Suka dan duka dalam perjuangan
Perlu ketabahan dan kekuatan
Keteguhan hati berlandaskan iman

Selamat berjuang sahabatku(sahabatku)
Semoga Alloh berkatimu (berkatimu)
Kenangan indah bersamamu (bersamamu)
Takkan kubiar dia berlalu
Berjuanglah hingga ke akhirnya
Dan ingatlah (ingatlah) semua ikrar kita
*brothers - selamat berjuang*

Wahai putri syurga, kau adalah malaikat yang Allah kirimkan untuk tebarkan kebaikan di muka bumi. Di sekitarmu, di antara orang-orang yang menanti uluran tanganmu. Mereka yang senantiasa menguatkan langkah-langkah perjuanganmu. Dan kau pun rela mengorbankan segala untuk kebahagiaan mereka. Bermanfaatlah semoga tiap usaha yang kau lakukan demi cintamu pada Rabb-mu. Aku disini kan senantiasa mendoakanmu agar kau dapat memberikan yang terbaik untuk mereka. Untuk orang-orang yang kau cintai karenaNya.

Bukan Permata Biasa

 

Di Madinah ada seorang wanita cantik shalihah lagi bertakwa. Bila malam mulai merayap menuju tengahnya, ia senantiasa bangkit dari tidurnya untuk shalat malam dan bermunajat kepada Allah. Tidak peduli waktu itu musim panas ataupun musim dingin, karena disitulah letak kebahagiaan dan ketentramannya. Yakni pada saat dia khusyu' berdoa, merendah diri kepada sang Pencipta, dan berpasrah akan hidup dan matinya hanya kepada-Nya.

Dia juga amat rajin berpuasa, meski sedang bepergian. Wajahnya yang cantik makin bersinar oleh cahaya iman dan ketulusan hatinya.

Suatu hari datanglah seorang lelaki untuk meminangnya, konon ia termasuk lelaki yang taat dalam beribadah. Setelah shalat istiharah akhirnya ia menerima pinangan tersebut. Sebagaimana adat kebiasaan setempat, upacara pernikahan dimulai pukul dua belas malam hingga adzan subuh. Namun wanita itu justru meminta selesai akad nikah jam dua belas tepat, ia harus berada di rumah suaminya. Hanya ibunya yang mengetahui rahasia itu. Semua orang ta'jub. Pihak keluarganya sendiri berusaha membujuk wanita itu agar merubah pendiriannya, namun wanita itu tetap pada keinginannya, bahkan ia bersikeras akan membatalkan pernikahan tersebut jika persyaratannya ditolak. Akhirnya walau dengan bersungut pihak keluarga pria menyetujui permintaan sang gadis.

Bidadari Surga...

 

Bidadari surga adalah makhluk yang sangat dirindukan oleh orang-orang yang beriman. Allah swt. menganugrahkan sifat-sifat terindah kepada para bidadari surga dan memberi mereka perhiasan-perhiasan terbaik.

Ath-Thabrani meriwayatkan sebuah hadist yang berasal dari Ummu Salamah r.a., istri Rasulullah saw.
Ia berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah mengenai firman Allah,
'Dan (di dalam surga itu) ada bidadari yang bermata jeli.' (al-Waaqi'ah:22)
Beliau lalu bersabda, 'Jeli (hur) berarti sangat putih matanya. Sedangkan yang disebut mata indah ('in) berarti matanya lebar (besar). Rambutnya berkilau indah seperti sayap burung nasar.'

Aku bertanya lagi tentang makna ayat,
'Laksana mutiara yang tersimpan baik.' (al_Waaqi'ah: 23)
Beliau pun bersabda, 'Maksudnya, bersihnya mereka seperti bersihnya mutiara yang berada dalam cangkangnya, yang belum pernah tersentuh tangan manusia.'

Sejarah Pasti Berulang


Sejarah pasti akan berulang dan akan kembali menampakkan wajahnya dalam bentuk yang berbeda, dalam kisah, sosok, cerita dan setting yang berbeda, namun masih dengan esensi dan pembelajaran yang sama. Karena memang itulah salah satu mengapa sejarah itu ada, sebagai wahana pembelajaran. Begitu kira-kira yang pernah disampaikan ust Anis Matta dalam salah satu tulisan beliau.

Di balik kisah hikmah "Ketika doa tak kunjung terkabul"


Sering kita merasa lelah dalam berdoa, rasanya apa yang kita pinta tak kunjung dikabulkan. Sebenarnya di dalam Qur’an, Allah sudah menjanjikan bahwa setiap doa akan dikabulkan. Hanya saja kita tidak tahu, dalam bentuk apa wujud terbaik dari terkabul nya doa kita, dan juga kapan doa itu dikabulkan.

Dalam hal ini ada kisah menarik; kisah Tsa’labah. Dia seorang miskin yang minta kepada Rasulullah saw untuk didoakan agar menjadi kaya (di sini ada pelajaran bahwa minta di doakan orang lain adalah boleh, juga bahwa bisa jadi doa sekelompok orang lebih makbul karena suatu kondisi istimewa tertentu). Rasulullah sempat menolak dua kali. Karena Tsa’labah terus mendesak, akhirnya pada permintaan ke tiga dia di doakan. Bukan Rasulullah yang menjadikan Tsa’labah kaya, tapi beliau hanya turut mendoakan. Alkisah, ternak kambing Tsa’labah mendadak berkembang biak dengan sangat cepat (pelajaran berikutnya: uang tidak turun dari langit, jadi tetap ada usaha, dalam hal ini Tsa’labah punya bibit modal kaya yaitu ternak kambing). Tsa’labah kemudian menjadi kaya. Saking banyaknya ternak dia, maka dia menggembala hingga keluar kota. Akibatnya dia sering terlambat shalat Jum’at, bahkan akhirnya tidak shalat Jum’at.

Kisah Tsa’labah berakhir menyedihkan. Dimulai saat Tsa’labah tidak membayar zakat, yang menyebabkan Rasulullah tidak mau menemui Tsa’labah hingga wafatnya Rasulullah. Kemudian Abu Bakar dan Umar sebagai khalifah berikutnya juga tidak mau menerima zakat dari Tsa’labah. Akhirnya Tsa’labah mati merana di masa Umar.

kisah tersebut nyata telah terjadi di masa lampau. Bukan kisah fiktif, bukan dongeng, namun benar-benar kisah nyata. Masih banyak kisah lain yang memberikan berbagai contoh tentang bagaimana doa, wujud terkabulnya doa, dan baik buruk suatu permintaan.

Kalau merasa do’a tak kunjung terkabul, sudah berapa lamakah Anda berdo’a? Sudah 17 tahunkah?

Tetapi, ada sebagian dari kita, yang merasa bahwa doa yang dia panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, kok tidak pernah dikabulkan. Padahal mereka ini selalu berdoa di setiap langkah kehidupannya.

Mengatasi Kejenuhan Kader Dalam Berdakwah


Bagaimana caranya mengatasi kader yang terlanda kejenuhan dalam berdakwah, dimana kader menjadi enggan aktif dalam aktifitas dakwah atau bahkan tidak mengikuti pembinaan ?
Bertanya tentang mengenai mengapa seorang kader bisa menjadi jenuh bisa dihadapi hampir di seluruh kampus. Kejenuhan yang melanda ternyata tidak pada hanya satu atau dua kader saja, tapi kejenuhan ini ibarat penyakit yang mewabah. Penularan penyakit kejenuhan dalam dakwah sangat cepat dikarenakan pola amal jama’i kita yang terapkan pula di dakwah kampus. Sehingga, kader relatif bergantung satu sama lain dalam hal aktifitas dakwah.
Ketika seorang kader sudah mempunyai sebuah alasan mengapa kejenuhan itu dapat terjadi, maka ini akan menjadi alasan serupa untuk kader dakwah yang lain. Karena kita membicarakan tentang penyakit dakwah, maka kita perlu menyelesaikan problematika ini secara medis pula. Kita mungkin sering mendengar semboyan mencegah lebih baik daripada mengobati. Metode ini pula yang akan kita terapkan untuk menyelesaikan problematika ini.
Saya akan memulai pembahasan dari sebuah pertanyaan sederhana. Mengapa seorang bisa jenuh dalam berdakwah ?. berbagai macam alasan sering saya temui terhadap kader yang memutuskan untuk berhenti berdakwah, dimulai dari akademis yang turun, urusan keluarga, tidak di izinkan orang tua, kecewa pada jamaah dakwah di kampus, merasa diperkerjakan, tidak merasakan indahnya ukhwah, terlalu sibuk, dan sebagainya. Memang, jika melhat alasan tersebut, kita akan berkata, “saya juga kuliah, saya juga kerja, saya juga punya orang tua yang harus saya urus, tapi saya masih melakukan aktifitas dakwah”.

Ilmu KIMIA dalam AL-QUR'AN


Afzalur Rahman,2007. Ensiklopediana Ilmu Dalam Al-Qur’an: Rujukan Terlengkap Isyarat-Isyarat Ilmiah Dalam Al-Qur’an. Cetakan II (Penerbit Mizania PT Mizan Pustaka: Bandung) Bab 26 hal. 356-361

Ilmu Kimia juga mendapatkan perhatian dan dorongan dari Al-Qur’an untuk dikembangkan. Manusia dan seluruh lingkungan hidupnya terbentuk dari elemen-elemen dan subtansi-subtansi yang tergabung menjadi sebuah ikatan kimia menurut hukum Allah. Manusia sendiri tercipta dari tanah liat kemungkinan melalui sebuah proses kimia interaktif antara berbagai unsur dalam tanah yang bekerja menurut hukum-hukum Allah melalui proses perubahan dan kombinsi tertentu. Penciptaan langit dan bumi dalam enam “periode” dan penciptaan alam semesta dari air juga terjadi menurut hukum kombinasi dan perubahan yang diciptakan Allah Swt. Ayat-ayat Al-Qur’an yang menuturkan bagaimana Tuhan menciptakan langit, bumi, manusia, dan sebagainya, memberikan petunjuk yang kuat kepada para ilmuwan tentang membuat subtansi baru dengan menggabungkan berbagai unsur dan tentang kemungkinan mempelajari rekasi kimia dari penggabungan unsure-unsur itu dengan berbagai proporsinya. Ayat berikut mengemukakan kekuatan “pewarnaan” yang dilakukan Tuhan dan memberikan inspirasi kepada para ilmuwan untuk melakukan proses kimiawi dengan mencampurkan berbagai unsur kimia dengan proporsi tertentu untuk membuat hal yang mirip dengan itu.

Sibghah Allah dan siapakah yang lebih baik sibghah-Nya daripada Allah? Dan hanya kepada-Nyalah kami menyembah (Q.S Al-Baqarah[2]:138)

Kemudian, perhatikan pula bagaimana proses penciptaan manusia yang menjadi titik sentral studi para teolog, filsuf, dan ilmuwan berabad-abad lamanya:

Kimia Kebahagiaan - Kimia Kehidupan (BUKAN HANYA SIKAYA YANG BISA MEMBERI)


Sudah lama sekali saya ingin menuliskan hubungan antara kimia dengan kehidupan. Imam Al-Ghazali pernah menulis buku dengan judul Kimia kebahagian; isinya bagaimana bisa meraih kebahagian dalam hidup. bahkan dalam kehidupan politik manusia abad ini mengatakan sepertinya "chemistrynya" cocok. Saya bahkan punya cita-cita juga mengembangkan bidang studi ilmu baru "Political Chemistry".

Prof. Adel Zamri, dalam satu kesempatan pernah menyatakan,"belajarlah dari ikatan kimia, ikatan kovalen, maka kita akan mengerti arti memberi yang akan melahirkan keseimbangan dalam kehidupan." Ikatan kovalen dapat terjadi karena adanya penggunaan elektron secara bersama.Ikatan kovalen adalah sejenis ikatan kimia yang dikarakterisasikan oleh pasangan elektron yang saling terbagi (kongsi elektron) di antara atom-atom yang berikatan. Singkatnya, stabilitas tarikan dan tolakan yang terbentuk di antara atom-atom ketika mereka berbagi elektron dikenal sebagai ikatan kovalen.

Imbalan dari Allah


Suatu hari Fatimah Azzahra, putri Rasulullah SAW menggenggam 5 dirham uang hasil kerjanya beberapa hari. Uang itu kemudian diminta oleh suaminya, Saydina Ali r.a. Fatimah berkata “Wahai suamiku, belikanlah uang ini untuk makanan bagi Hasan dan Husein”. Fatimah beberapa kali mewanti-wanti pada suaminya karena di rumah mereka sudah beberapa hari tidak tersedia makanan.

Keindahan Hakiki dibalik Ketampanan Yusuf as


Bismillah...
Alkisah, seorang wanita jelita nan kaya raya terpesona akan keindahan Yusuf  A.S yang ramai dibicarakan orang. Rasa kagum tersebut membawanya menemui sang pujaan. Mata menjadi silau dan bibir pun menjadi kelu, sorot mata sang pujaan menghujam kalbu sehingga kata-kata tak mampu melukiskan sebuah ketakjuban.

DAKWAH DAN CINTA...


Katakanlah, Inilah jalanku, aku mengajak kalian kepada Allah dengan bashirah, aku dan pengikut-pengikutku. Maha Suci Allah, dan aku bukan termasuk orang-orang yang musyrik

Jalan dakwah panjang terbentang jauh kedepan
Duri dan batu selalu mengganjal, lembah dan bukit menghadang
Ujungnya bukan di usia, bukan pula didunia.
Tetapi Cahaya Maha Cahaya, Syurga dan Ridho Allah
CINTA ADALAH SUMBERNYA, HATI DAN JIWA ADALAH RUMAHNYA.
PERGILAH KE HATI-HATI
MANUSIA, AJAKLAH KE JALAN RABBMU
Nikmati perjalanannya, berdiskusilah dengan bahasa bijaksana

Special For U, Para Pejuang Dakwah


PENAMPILANMU ADALAH SYIAR,

maka tampilah sebaik-baiknya,seindah-indahnya,sebersih -bersihnya,serapi-rapinya,seserasi-serasinya...

TUTUR KATAMU ADALAH DAKWAH,

maka katakanlah hal-hal yang baik saja,berlemah lembutlah,santunlah,merendahlah,bijaksanalah...

Orang islam itu pasti masuk surga


Guru ngajiku mengatakan bahwa ada sebuah pemahaman yang salah saat ini yaitu  ketika kita islam atau telah bersyahadat maka kita akan masuk surga. Palingan kita mampir dulu di neraka buat dibersihkan baru masuk surga. Kemudian beliau mengatakan bahwa di tafsir surat An-Naba(78) Ibnu Katsir dijelaskan ada 2 kriteria yang dibersihkan di neraka:
1. Orang yang dibersihkan sehingga ia benar-benar bersih  kemudian mereka di kirim ke surga;
2. Orang yang dibersihkan dineraka, namun karena terlalu banyaknya dosa dan maksiat maka ia akan terus dibersihkan hingga kekal didalam neraka.

Ketika kita telah bersyahadat, kita memang telah islam dan beriman..tapi apakah kita sudah benar-benar beriman? Iman itu membenarkan dengan hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan perbuatan... Jika hanya dibenarkan melalui ucapan dan yakin itu  belum cukup sebagai tiket ke surga...apalagi perbuatannya masih jauh dari beriman. Diidalam menurut Al Qur’an, dijelaskan yang dihitung bukanlah berat imannya tetapi berat perbuatannya, yang walau seberat biji sawi maka Allah akan membalasnya.
Luqman berkata: “Hai anakku, sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (membalasinya). Sesungguhnya Allah Maha Halus.  (QS. Luqman (31):16).

AKU HERAN MELIHAT KEBANYAKAN ORANG.........


Aku heran melihat kebanyakan orang, mereka rela bangun tengah malam untuk belajar demi nilai ujian yang tinggi atau nonton bola tim kesayangannya daripada bermunajat Kepada Allah disepertiga malam dalam Sajadah Cinta Yang Panjang KepadaNya... Padahal ini bukan sekedar urusan dunia namun juga dunia dan akhirat.....

Surat Buat Ukhti (Hehe afwan kalo terlalu ekstrim) semoga bisa menjadi evaluasi bagi qta semua


Ukhti….
Besarnya kerudungmu tidak menjamin sama dengan besarnya semangat jihadmu menuju ridho Tuhanmu, mungkinkah besarnya kerudungmu hanya digunakan sebagai fashion atau gaya jaman sekarang, atau mungkin kerudung besarmu hanya di jadikan alat perangkap busuk supaya mendapatkan ikhwan yang diidamkan bahkan bisa jadi kerudung besarmu hanya akan dijadikan sebagai identitasmu saja, supaya bisa mendapat gelar akhwat dan dikagumi oleh banyak ikhwan.

PUISI " GURU INDONESIA"


Guru Indonesia
T'lah 'ku temukan sesuatu di jiwaku
Perasaan yang dulu tak menentu
Beribu pilihan jalan 'kan 'ku tempuh

SMS TERAKHIR ???


Ya Rabb, aku sedang memikirkan posisiku kelak di akhirat..
Mengkaitkan aku dengan berdampingan penghulu para wanita Khodijah Al Kubro yg berjuang dengan harta dan jiwanya ?
Atau dengan Hafsah binti Abi Bakr yang dibela oleh Alloh saat akan dicerai karena showwamah dan qowwamahnya?
Atau dengan Aisyah yang telah hafal 3500 an hadits, sedang aku...ehm 500 juga belum...
Atau dengan Ummu Sulaiman yg shobiroh
Atau dengan Asma yg mengurus kendaraan suaminya dan mencela putranya saat istirahat dari jihad
Atau dengan siapa ya ??
Ya Allah, tolong beri kekuatan untuk mengejar amaliah mereka, sehingga aku layak bertemu mereka, bahkan bisa berbincang dengan mereka di taman Firdaus-Mu.

(isi sms terakhir almrh. ustdz. Yoyoh kpd sahabatnya)
Subhanallah...

Lalu bagaimana dgn isi sms terakhirku kelak kpd sahabatku....
Aku terpekur dalam..........
Ya Robb... berikan ampunan dan kemuliaan pada bundaku yg telah kembali keharibaan-Mu. Pertemukan kami kembali dalam lautan rahmat dan hidayah di syurga-Mu kelak. Amin........


SMS TERAKHIR ???


Ya Rabb, aku sedang memikirkan posisiku kelak di akhirat..
Mengkaitkan aku dengan berdampingan penghulu para wanita Khodijah Al Kubro yg berjuang dengan harta dan jiwanya ?
Atau dengan Hafsah binti Abi Bakr yang dibela oleh Alloh saat akan dicerai karena showwamah dan qowwamahnya?
Atau dengan Aisyah yang telah hafal 3500 an hadits, sedang aku...ehm 500 juga belum...
Atau dengan Ummu Sulaiman yg shobiroh
Atau dengan Asma yg mengurus kendaraan suaminya dan mencela putranya saat istirahat dari jihad
Atau dengan siapa ya ??
Ya Allah, tolong beri kekuatan untuk mengejar amaliah mereka, sehingga aku layak bertemu mereka, bahkan bisa berbincang dengan mereka di taman Firdaus-Mu.

(isi sms terakhir almrh. ustdz. Yoyoh kpd sahabatnya)
Subhanallah...

Lalu bagaimana dgn isi sms terakhirku kelak kpd sahabatku....
Aku terpekur dalam..........
Ya Robb... berikan ampunan dan kemuliaan pada bundaku yg telah kembali keharibaan-Mu. Pertemukan kami kembali dalam lautan rahmat dan hidayah di syurga-Mu kelak. Amin........


Kalender Hijriah

 
Copyright © 2013. LDSI At-tarbawi - All Rights Reserved
Published by LDSI At-tarbawi
Proudly powered by Blogger